Kamis, 27 Maret 2014

membuat komik dengan simpel dan mudah



cara membuat komik dengan mudah

  selamat datang,kali in kita akan membahas tetang cara membuat koming dengan mudah,pertama-tama siapkan bahan
 yang itu terdiri dari:



1.KERTAS NASKAH.
Sebagian dari kalian pasti sudah ada yang tahu kertas naskah untuk menggambar komik kan.Bagi yang belum tahu saya akan beri tahu.
Inilah kertas naskahnya.............
Kertas naskah komik sangat susah di cari tapi pada umumnya sebagian banyak orang menggunakan kertas ukuran A4 yang di beri garis tepi.Mudah-mudahan kertas naskah komik bisa beredar atau di jual di Indonesia.




2.PENA.
Ada 2 macam pena yang di gunakan untuk menggambar komik yaitu G-pen dan MARU-pen.
gambar di samping adalah G-pen,harga G-pen sangat mahal karena G-pen adalah pena original dari negara Jepang.Kegunaan G-pen yaitu untuk menggambar rambut,mata dan lekuk wajah.








dan ini adalah MARU-pen digunakan untuk menggambar latar belakang,harga MARU-pen juga mahal lho karena pena negara Jepang.








3.DRAWING-PEN DAN ROTRING.
Kalau kalian tidak punya G-pen atau MARU-pen kalian boleh gunakan DRAWING-pen atau ROTRING.Kalau untuk DRAWING-pen pilihlah yang berukuran 0,1 atau 0,2,kalau untuk ROTRING pilih yang berukuran 0,1,ROTRING juga digunakan untuk menggambar latar belakang.
gambar di bawah ini adalah ROTRING.







kalau ini adalah DRAWING-pen.Kalau untuk DRAWING-pen jangan lupa pilih yang WATERPROOF atau anti air,selain itu DRAWING-pen harganya lebih terjangkau.








4.SCREENTONE
Screentone sangat di butuhkan untuk membuat komik.SCREENTONE digunakan untuk memperbagus latar belakang agar terlihat indah dan nyata.SCREENTONE modelnya ada 2 macam yaitu:

ini adalah SCREENTONE tempel.....motifnya ada banyak jadi usahakan punya semuanya,tapi sayang di Indonesia SCREENTONE sulit di cari.
dan ini SCREENTONE yang bentuknya seperti pena. 








6.MC-KEE PEN.
MC-KEE pen digunakan untuk menghitamkan latar belakang selain SCREENTONE ini juga dapat memperindah latar belakang.
MC-KEE....










8.PENGHAPUS DAN PENSIL MEKANIK.



Pensil digunakan untuk menggambar sketsa kasar komik pilih yang berukuran 0,5 dengan mat pensil 0,01.
ini contoh nya.




Kalau untuk penghapus pilih penghapus yang lunak agar jika di hapus bisa bersih dan tidak membuat kertas sobek.
penghapus lunak.







Cara membuat komik
• Tentukan tema
• Tentukan alurmu sendiri!
• Buat tokoh sesuai tema
• Buat episode dengan konsisten!
• Ayo bikin name!
• Ayo bikin name! (pembagian panel)
• Inilah peralatan membuat komik!
• Cara memakai pen
• Mengisi dengan pen
• Background sangat penting!
Tentukan tema :
Tentukan sifatnya seperti apa, bagaimana hubungannya dengan tokoh utama. Lalu bagaimana tokoh utamanya, apa yang ingin disampaikan melalui cerita itu. Apa temanya apa pesannya,
Tentukan alurmu sendiri! :
Setelah menentukan tema, buatlah cerita yang lebih rinci. Contoh : tema : pemeran utama berkemang setelah sehat. Plot adalah inti cerita, kalau sudah membuat plot yang sesuai ceritanya akan melebar.
Buat tokoh sesuai tema :
Sesudah buat plot, sekarang bikin tokohnya! Tokohnya harus sesuai dengan cerita. Kalau ragu pikirkan terus, baru gambar jangan turuti kemauan saja!
contoh : tokoh utama : akane, sifat : ... blablabla dan seterusnya. Yang paling penting adalah sifat tokoh yang mirip dengan mayoritas pembaca. Jangan lupa pembagian peran!
Buat episode dengan konsisten!
Sekarang sudah bisa mengembangkan cerita. Bagilah cerita jadi beberapa bagian penting. Yang penting harus jaga konsistensi cerita! Kerangka cerita!(maksudnya?) pokonya buatlah konflik semenarik mungkin. Para pembaca melihat kelebihan tokoh utama bukan lagi kelemahannya. Inilah plot yang sempurna!


buat nama
Bikin panel dan dialog sebelum menggambar. Memang susah kalau bikin panel diatas kertas kosong. Contoh : “ingin ke salon” miiko : wah rambut yukko dipotong ya? Yukko : iya, tidak cocok ya? Dan seterusnya, buat dulu dialognya tulis sampai akhir cerita. Lalu bagi bagi dialog perhalaman. Kalau jumlah halaman tidak sesuai , dialognya bisa dikurangi atau ditambah. Jangan sampai mengulangi episode yang sama! Kalau sudah selesai dengan skenario saatnya bikin panel! Harus konsentrasi penuh saat membuatnya. Boleh juga belajar bikin skenario dari film atau buku.
Ayo bikin name! (pembagian panel)
Sekarang saatnya bikin panel! Panel harus diatus bacanya, dari kanan ke kiri , ke atas , kebawah! Adegan yang mencolok panelnya lebih besar. Pikirkan dulu pengaturan halaman kiri dan kanan. Dengan variasi bentuk, panel akan menarik dan tidak membosankan. Skenario yang ditulis sebelumnya bisa diubah mengikuti panel. Pokoknya panel harus mudah dibaca dan dimengerti.
Inilah peralatan komik!
Kertas : pilih ukuran B4, bisa dibeli di toko komik.
Pensil : ukuran B/2B, pensil mekanik juga bisa dipakai.
Tinta : untuk isi pena.
Penghapus : untuk menghapus garis pensil.
Pena : untuk menegakan garis.
Screen tone : tempel beragam motif, membantu pekerjaan komik.
Mata pena : pakai yang bulat dan untuk pena G. Sekarang harganya mahal!
Penggaris : pakai yang berukuran 30cm
Kuas penghapus : untuk menghapus remah remah penghapus.
White : tinta putih untuk colour poster.
Hati hati jangan meninggalkan botol tinta terbuka semalaman. Colour poster memang mudah diperbaiki, tapi pilihlah yang biasa digunakan. Kalau white membeku cairkan dengan sedikit air. Kalau peralatannya sudah lengkap, kita siap menggambar! Yang penting adalah semangat, teknik gambar, urusan belakangan!
Cara memakai Pen :
Petama tama pakai pen! Pasang mata pena! Celupkan ke tinta dan gambar! Sebelum pakai tinta siapkan 2 botol bekas selai. Satu untuk ujung pena satu lagi untuk kuas. 
Bubuhkan minyak diujung pena, celupkan ujung pena kedalam air, hapus dengan tisu, teteskan tinda yang berlebih, nah gambarmu pasti bersih!
Garis yang bagus bila dibuat dengan menarik ujung pena dari atas kebawah. Rambut mata, dan benda benda kecil dibuat dengan pena bulat. Kalau untuk muka dan badan pakai pena G.
Selesai dipakai, celupkan ujung pena kedalam air lalu hapus dengan tisu sampai bersih.
Mengisi dengan pen! :
Kalian harus menggambar dengan sketsa halus! Pokoknya tinggal ditegaskan oleh pen saja. Buat tipis tipis dengan pensil B-2B. Nah! Saatnya menggunakan pen. Mulai dari awal gambar manusia dulu baru backgroundnya. Lakukan pen touch untuk menegaskan garis. Terutama untuk membedakan tokoh manusia dari backgroundnya agar tampak alami.
Kalau tinta mengering langsung hapus dengan penghapus. Kalau garisnya jadi samar harusnya sejak awal tegaskan garis pensil dengan pena, dengan penuh semangat! Garis tebal dan tipis harus jelas. Jangan sampai pudar kalau kena penghapus
bagian Backgroun 
Sketsa sudah diperjelas, sekarang tinggal pakai tone. Kalau menggambar, backgroundnya jangan terlalu sedikit. Masukkan background di 2 halaman ini!. Agar tidak susah , bikin sketsa dulu atau atau pakai foto juga tak apa apa. Pergi bersama teman teman, dan potret sekelilingmu.
Jangan lupa prespektif background. Harus rajin bikin background dan barang kecil. Misalnya masuk kafe untuk makan. Seperti apa kafenya? Imut atau dewasa? Mereka makan apa, minum apa? Pokonya buat agar pembaca bisa merasakan suasana.


  cukup sekian dari kami semoga bermanfaat 
buat kalian semua
            
        trima kasih,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,